Sabtu, 01 April 2017

Jamur Enokitake (Flammulina velutipes)



Jamur Enokitake (Flammulina velutipes)



Klasifikasi ilmiah
Kerajaan  :  Fungi
Divisi        :  Basidiomycota
Kelas       :  Homobasidiomycetes
Ordo        :  Agaricales
Famili       :  Marasmiaceae
Genus      :  Flammulina


Jamur Enokitake dikenal juga jamur tauge, karena bentuknya seperti tauge hanya saja batanganya lebih panjang mencapai 15 cm. jamur musim dingin, tumbuh pada musim udara sejuk seperti musim gugur hingga awal musim semi. Golden Needle Mushroom, atau jamur jarum emas, karena warnanya putih kekuningan. Jamur ini tumbuh dalam berkelompok pada batang pohon yang masih hidup atau sudah mati, akar pohon dan cabang yang ditutupi tanah, permukaan batang pohon berdaun lebar yang lapuk. Jamur ini sering dianggap sebagai hama bagi beberapa produk pertanian.
Perbedaan jamur enokitake hasil budidaya dan di alam bebas

Keterangan
Hasil Budidaya
Alam Bebas
warna
Putih
batang
yang panjang dan kurus
lebih pendek dan gemuk
rasa
Lebih enak, krenyes
Hambar, berair
Tudung
Lbh kecil
Lebih besar dan cembung bisa mencapai 3 cm. Tudung ini akan semakin datar seiring bertambahnya usia jamur Enokitake

Proses Budidaya
Berikut adalah langkah membudidayakan jamur enokitake:
  • Jamur dibudidayakan dengan menggunakan botol plastik atau kantong plastik.
  • Jamur memerlukan waktu 30 hari pada suhu 15 °C dan kelembapan 70% di atas media tanam serbuk gergaji atau serbuk bonggol jagung ditambah berbagai bahan campuran lain.
  • Setelah itu, jamur masih perlu tumbuh 30 hari lagi dengan suhu yang lebih sejuk dan lebih lembap.
  • Jamur dilindungi dari sinar matahari dan dipaksa tumbuh di dalam botol plastik atau kantong plastik yang sempit. Jamur yang terus mencari sinar matahari akhirnya tumbuh terus ke atas hingga menjadi panjang­panjang dan kurus. Jamur memang bisa tumbuh tanpa sinar matahari, tapi sinar matahari tetap diperlukan pada penyebaran spora.
Manfaat
Jamur ini banyak digunakan dalam berbagai masakan sup dalam Jepang, Korea, masakan Cina, dan Vietnam. Jamur mempunyai tekstur garing dan aroma yang segar. Bagian akar perlu dipotong sebelum digunakan dalam masakan. Jamur segar tahan disimpan di lemari es sampai satu minggu. Di Cina, jamur ini sering digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengobati susah buang air besar.
Jamur ini biasanya ditumis bersama sayuran dan daging serta dipakai untuk campuran sup dan salad. Teksturnya lembut sedikit renyah. Jamur ini mudah sekali rusak terutama jika terkena udara lembab. Karena itu biasanya dikemas dalam plastik kedap udara. Pilihlah jamur yang baru, batangnya masih segar dan tidak berair di bagian akarnya. Buka kemasannya, lalu potong bagian akarnya. Jamur ini harus selalu disimpan dalam lemari es karena mudah rusak. Belilah secukupnya untuk sekali masak saja.

Kandungan gizi
Jamur Enokitake mengandung banyak serat. Jamur ini juga mengandung banyak protein dan beberapa vitamin seperti vitamin B, serta mineral. Satu mangkuk jamur mentah diperkirakan dapat menyediakan 20 kalori. Jamur ini juga tidak mengandung gula sehingga aman dikonsumsi oleh penderita diabetes dan juga dapat dijadikan pilihan bahan makanan untuk diet.
Jamur Enokitake juga mengandung senyawa flammulin yang merupakan senyawa anti kanker dan tumor. Jamur Enokitake juga dipercaya dapat menstimulasi sistem imun dan juga memiliki aktivitas anti viral dan anti bakteri. Selain itu, dalam jamur ini juga terdapat senyawa lain yang berfungsi sebagai penurun tekanan darah dan juga penurun kolestrol. Penelitian juga menginformasikan bahwa Enokitake berguna dalam perawatan lymphomia dan kanker prostat. Ekstrak Enoki digunakan dalam obat herbal untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan sangat ampuh melawan 95% sel kanker.

Rangkuman Singkat Jenis-Jenis Majas dan Contohnya



MAJAS


A.   Majas Perbandingan
Adlh kata2 berkias yg menyatakan perbandingan utk meningkatkan kesan dan juga pengaruhnya terhadap pendengar/ pembaca. Macam majas Perbandingan :


1)   Asosiasi atau Perumpamaan
Adlh perbandingan terhadap 2 hal yg pada hakikatnya berbeda, tetapi sengaja dianggap sama. Ditandai oleh penggunaan kata bagai, bagaikan, seumpama, seperti, dan laksana. Contoh :
·       Semangatnya keras bagaikan baja.
·       Mukanya pucat bagai mayat.
·       Wajahnya kuning bersinar bagaikan bulan purnama

2)   Metafora
Adlh ungkapan scr langsung berupa prbndingn analogis. Pmakean kata/ klompk kata bukan dgn arti yg sebenarnya, melainkan sebagai lukisan yg berdasarkan persamaan/ perbandingan. Contoh :
·       Engkau belahan jantung hatiku sayangku. (sangat penting)
·       Raja siang keluar dari ufuk timur
·       Jonathan adalah bintang kelas dunia.
·       Harta karunku (sangat berharga)
·       Dia dianggap anak emas majikannya.
·       Perpustakaan adalah gudangnya ilmu.

3)   Personifikasi
Adalah majas yang membandingkan benda2 tak bernyawa seolah2 mempunyai sifat seperti manusia. Contoh:
·       Badai mengamuk & merobohkan rumah penduduk.
·       Ombak berkejar-kejaran ke tepi pantai.
·       Peluit wasit menjerit panjang menandai akhir dari pertandingan tersebut.

4)   Alegori
Adlh Menyatakan dengan cara lain, melalui kiasan/ penggambaran. Alegori: majas perbandingan yg bertautan 1 & yg lainnya dalam kesatuan yang utuh.
Cth: Suami sbg nahkoda, Istri sbg juru mudi
Alegori biasanya berbentuk cerita yg penuh dengan simbol-simbol bermuatan moral.
Cth: Perjalanan hidup manusia sprt sungai yg mengalir menyusuri tebing2, yang kadang2 sulit ditebak kedlmannya, yg rela menerima segala sampah, & yg pd akhirnya berhenti ketika bertemu dengan laut.

5)   Simbolik
Adlh majas yg melukiskan sesuatu dgn mempergunakan benda, binatang, / tumbuhan sbg symbol/ lambang. Contoh:
·       Ia terkenal sebagai buaya darat.
·       Rumah itu hangus dilalap si jago merah.
·       Ia adalah seorang bunga desa
·       Bunglon, lmbng org yg tak berpendirian
·       Melati, lambang kesucian
·       Teratai, lambang pengabdian


6)   Metonimia

Adlh majas yg menggunakan ciri/ lebel dari sebuah benda utk menggantikan benda tersebut. Pengungkapan tersebut berupa penggunaan nama utk bnda lain yg menjadi merek, ciri khas, atau atribut. Contoh:
·       Di kantongnya sll terselib gudang garam. (maksudnya rokok gudang garam)
·       Stiap pagi Ayah sll menghirup kapal api. (maksudnya kopi kapal api)
·       Ayah pulang dari luar negeri naik garuda (maksudnya pesawat)

7)   Sinekdok
Adlh majas yg menyebutkan bagian utk menggantikan benda scr keseluruhan/ sebaliknya. Majas sinekdokhe terdiri atas :
a.    Pars pro toto, yaitu menyebutkan sebagian utk keseluruhan. Contoh:
(a) Hingga dtk ini ia blm kelihatan batang hidungnya.
(b) Per kepala mendapat Rp. 300.000.

b.    Totem pro parte, yaitu menyebutkan keseluruhan untuk sebagian. Contoh:
(a) Dlm pertandingan final bulu tangkis Rt.03 melawan Rt. 07.
(b) Indo akan memlh idolanya mlam nnt.

8)   Simile
Pengungkpn dgn perbndgn eksplisit yg dinyatakan & kata dpn & penghbng, sprt layaknya, bagaikan, "umpama", "ibarat", "bak", bagai".
Cth:  Kau umpama air aku bagai minyaknya, bagaikan Qais & Laila yg dimabuk cinta berkorban apa saja.



B.   Majas Pertentangan 
Adlh “Kata2 berkias yg menyatakan pertentngan dgn yg dimaksudkan sebnrnya oleh pembicara/ penulis dgn maksud utk memperhebat/ meningkatkan kesan dan pengaruhnya kpd pembaca/ pendengar”. Macam2 Majas Pertentangan yaitu :


1)   Antitesis
Adlh majas yg mempergunakan pasangan kata yg berlawanan artinya. Cth:
a)   Tua muda, besar kecil, ikut meramaikan festival itu.
b)   Miskin kaya, cantik buruk sama saja di mata Tuhan.

2)   Paradoks
Adlh majas yg mngandg pertntngan antara pernyataan & fakta yg ada. Cth :
a)   Aku merasa sendirian di tengah kota Jakarta yang ramai ini.
b)   Hatiku merintih di tengah hingar bingar pesta yang sedang berlangsung ini.

3)   Hiperbola
Adlh majas yang berupa pernyataan berlbhan dr kenyataannya dengan maksud memberikan kesan mendalam/ meminta perhatian. Contoh:
a)   Suarany mengglegar mmbelah angkasa.
b)   Tubuhnya tinggal kulit pembalut tulang.

4)   Litotes
Adlh majas yg menyatakan sesuatu dgn cara yg berlawanan dari kenyataannya dgn mengecilkan/ menguranginya. 7annya untuk merendahkan diri. Contoh:
a)   Makanlah seadanya hny dgn nasi & air putih saja.


b)   Mengapa kamu bertanya pada orang yang bodoh seperti saya ini?


C.   Majas Penegasan
Adlh kata2 berkias yg menyatakan penegasan utk meningkatkan kesan & pengaruhnya thdp pnedgr/ pmbaca”.Majas penegasan terdiri atas :


1)   Pleonasme
Adlh majas yg menggunakan kata2 scr berlebihan dgn maksud menegaskan arti suatu kata. Contoh:
a)   Semua siswa yg di atas agar sgr turun ke bawah.
b)   Mreka mendongak ke atas menyaksikan pertunjukan pesawat tempur.

2)   Repetisi
Adlh majas perulangan kata2 sbg penegasan. Contoh:
a)   Dialah yg kutunggu, dialah yg kunanti, dialah yg kuharap.
b)   Marilah kita sambut pahlawan kita, marilah kita sambut idola kita, marilah kita sambut putra bangsa.

3)   Paralelisme
Adlh majas perulangan yg biasanya ada di dalam puisi. Contoh:
Cinta adalah pengertian
Cinta adalah kesetiaan
Cinta adalah rela berkorban

4)   Tautologi
Adlh majas pnegasn dgn mengulang bebrp kali sebuah kata dlm sebuah kalimat dgn mksd mnegaskn. Kadang, pengulangan itu menggunakan kata bersinonim. Contoh:
a)   Bukan, bukan, bukan itu maksudku. Aku hanya ingin bertukar pikiran saja.
b)   Seharusnya sebagai sahabat kita hidup rukun, akur, dan bersaudara.

5)   Klimaks
Adlh majas yg menyatakan bebrp hal scr berturut2 dan makin lama makin meningkat. Contoh:
a)   Smua pihak mlai dr anak2, remaja, smpe org tua pun mengikuti lomba Agstsan.
b)   Ketua RT, RW, Kades, Gubernur, bahkan Presiden sekalipun tdk punya hak utk mengurusi hal pribadi seseorang.

6)   Antiklimaks
Adlh majas yg menyatakan bebrp hal secara berturut-turut yang makin lama semakin menurun. Contoh :
a)   Kepala sekolah, guru, staff sekolah, dan siswa juga hadir dalam pesta perayaan kelulusan itu.
b)   Di kota & desa hingga pelosok kampung semua orang merayakan HUT RI ke -62.

7)   Retorik

Adlh majas yg berupa kalimat tanya namun tak memerlukan jwban. 7annya memberikan penegasan, sindiran, atau menggugah. Contoh:

a)   Kata siapa cita2 bisa didapat cukup dgn sekolah formal saja?
b)   Apkh ini org yg slma ini kau bangga2an?



D.   Majas Sindiran


Adalah kata-kata berkias yang menyatakan sindiran untuk meningkatkan kesan dan pengaruhnya terhadap pendengar atau pembaca”. Majas sindirian dibagi menjadi:


1)   Ironi
Adalah majas yang menyatakan hal yang bertentangan dengan maksud untuk menyindir seseorang. Contoh:
a)   Ini baru namana siswa teladan, setiap hari selalu pulang malam.
b)   Bagus sekali tulisanmu, saking bagusnya sampai tidak dapat Aku baca.

2)   Sinisme
Sinisme adalah majas yang menyatakan sindiran secara langsung kepada orang lain Contoh :
a)   Perkataanmu tadi sangat menyebalkan, tidak pantas diucapkan oleh orang terpelajar seperti dirimu.
b)   Lama-lama aku bisa jadi gila melihat tingkah lakumu yang tidak wajar itu.

3)   Sarkasme
Adalah majas sindiran yang paling kasar.Majas ini biasanya diucapkan oleh orang yang sedang marah. Contoh:
a)   Mau muntah aku melihat wajahmu, pergi kamu!
b)   Dasar kamu kerbau dungu, kerja begini aja tidak becus!